Apel gelar pasukan kesiapsiagaan dalam pengamanan Pilkada Provinsi Jawa Tengah tersebut diselenggarakan oleh Polres Cilacap. Selaku pemimpin apel Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto, S.IK.,M.H.

dan diikuti oleh, seluruh anggota jajaran Kodim 0703/Cilacap, Lanal Cilacap, Satuan Kimpi Brimob, Satuan Lantas, Satpol Air, jajaran Polres Cilacap, Dishub Kominfo,  Satpol PP dan Linmas, Security Pertamina dan Holcim , SENKOM, BANSER serta  Pemuda Muhamadiyah Cilacap.

Dalam amanatnya, Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto, S.IK.,M.H. menyampaikan,

"Apel Gelar pasukan yang diselenggarakan secara serentak diseluruh kesatuan kewilayahan yang melaksanakan Pilkada Gubernur maupun Bupati, untuk mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana prasarana Polri beserta unsur terkait

sebelum ditenjunkan kelapangan. 

Pemilu adalah sarana untuk menyampaikan aspirasi rakyat, dalam rangk membentuk system negara yang LEGITIMATE dan berkedaulatan rakyat, sehingga pemerintahan dan

pimpinan nasional yang lahir dari hasil pemilu, merupakan kehendak rakyat dan dijalankan sesuai dengan keinginan rakyat." Ujarnya.

Pada pelaksanaan Pilkada Gubernur Jawa Tengah tahun 2018 terdapat berbagai potensi kerawanan, yang memerlukan perhatian serius kita semua untuk diantisipasi sejak dini, agar tidak berkembang menjadi gangguan nyata, yang dapat mengganggu dan menghambat penyelenggaraan Pilkada tahun 2018 ini.

Saya tegaskan, agar seluruh personel Polri tetap menjaga netralitas, dengan tidak berpihak kepada kelompok tertentu, dalam memberikan pelayanan maupun tindakan Kepolisian lainya, selama berlangsungnya tahapan-tahapan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018.

Maka yang harus dipedomani, Siapkan mental dan fisk dengan 

moral dan disiplin kerja yang tinggi

dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat, sehingga dapat menampilkan jati diri polri sebagai sosok penolong, sahabat, pelayanan masyarakat, serta penegak hukum yang yang jujur, benar, adil, transparan, dan akuntabel.

Petakan setiap kerawanan pada setiap tahapan Pemilu Gubernur Wakil Gubernur 2018, serta lakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan fungsi intelijen, didukung Bhabinkamtibmas, untuk mengetahui dinamika dan fenomena yang berkembang di masyarakat, sehingga setiap  permasalahan yang berpotensi mengganggu jalannya Pemilu Gubernur / Wakil Gubernur tahun 2018, dapat diantisipasi sedini mungkin, dan tidak menimbulkan dampak yang lebih luas.

Implementasikan Asta siap secara maksimal dimasing-masing kesatuan, sehingga pengamanan Pemilu Gubernur Wakil Gubernur 2018 dapat benar-benar kita laksanakan secara optimal.

Perkokoh kerja sama yang harmonis dengan seluruh Penyelenggara Pemilu, unsur dari  TNI dan segenap komponen masyarakat lainnya guna mewujudkan sinergi Polisional yang proaktif dalam rangka pengamanan Pemilu Gubernur Wakil Gubernur tahun 2018." Tutupnya.

 

Di tempat terpisah, Dandim 0703/Cilacap melalui Perwira Seksi Oprasi (Pasi Ops) Kodim 0703/Cilacap Kapten CBA Isa selaku pengerahan pasukan Kodim 0703/ Cilacap dalam arahannya kepada anggota menyampaikan, Apel kesiapsiagaan ini dilaksanakan dalam rangka BKO Polres Cilacap guna mengantisipasi perkembangan situasi diwilayah Kabupaten Cilacap. Terutama untuk menghadapi pemilukada Gubernur, Wakil Gubernur Provinsi Jawa Tengah 2018.

Dan kita sebagai anggota TNI harus berhati - hati dengan perkembangan situasi baik menjelang Pilkada maupun segala bentuk profokatip yang disebar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab melalui medsos.

Babinsa sebagai ujung tombak satuan Kodim harus dapat bersinersitas dengan Polri dan  masyarakat dalam rangka temu cepat dan lapor cepar setiap perkembangan situasi  diwilayah binaanya. 

Bahwa dengan adanya perkembangan situasi yang selama ini maka diharapkan kepada seluruh anggota Kodim jangan sampai terlena dan terus waspada karena kemungkinan adanya pihak - pihak tertentu yang sengaja ingin membuat kekacauan di wilayah ini.(Pendim.S/Muhammad Abubakar)