NIAS UTARA, RIAUKontraS.com - Gubernur Sumatera Utara melalui Kadis Perhubungan Provinsi Sumatera Utara Anthony Siahaan membuka secara resmi pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Provinsi Sumatera Utara ke-III yang dipusatkan di Aula RRI Jalan Gatot Subroto, Medan (Senin 11/12/17) siang dan menyampaikan permohonan maaf karena Gubernur Sumatera Utara tidak bisa hadir secara langsung pada kegiatan yang cukup bergengsi ini serta mengucapkan terima kasih kepada para kontingen yang telah mengikuti acara ini.

Ketua Panitia Pesparawi Sumut, Jodi Pane pada laporannya mengatakan terlaksananya kegiatan Pesparawi ini berkat dukungan dari para tokoh-tokoh gereja yang memberikan perhatian, dan dana yang telah dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Beliau mengatakan bahwa terjadi beberapa kali pengunduran pelaksanaan kegiatan ini dikarenakan sesuatu hal. Oleh karena itu atas nama panitia memohon maaf atas kekurangan dalam pelaksanaan ini disebabkan kami hanya memiliki beberapa bulan untuk mempersiapkan kegiatan dari kepengurusan yang lama. Saya yakin berkat kebersamaan kita semua, kegiatan Pesparawi ke depan Tingkat Provinsi Sumatera Utara bisa lebih meriah lagi. Kemudian diharapkan kepada Juara I dari masing-masing kategori yang diperlombakan akan menjadi utusan Provinsi Sumatera Utara mengikuti Pesparawi Tingkat Nasional Tahun 2018 di Pontianak.

Dr. RE. Nainggolan sebagai pembina LPPD Sumut memberikan apresiasi kepada panitia dan juga Pemprovsu serta pemerhati yang telah memberikan dukungan pemikiran dan waktu demi terlaksananya kegiatan ini sekaligus meminta agar Kabupaten/ Kota segera membentuk LPPD di daerah masing-masing agar dapat mengutus kontingen ke tingkat Provinsi dan Nasional. Beliau juga mengatakan ada 3 (tiga) makna Pesparawi ini yakni: Merupakan forum pujian-pujian, betapa mulia-Nya Tuhan. Pesparawi ini bukan mencari juara tetapi untuk memperdalam keinginan kepada Tuhan. Merupakan satu kesaksian Iman kita kepada Tuhan. Merupakan aktualisasi keimanan.

Parlindungan Purba selaku Anggota DPD-RI mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan serta pemikiran dari tokoh masyarakat Sumut yang tidak henti-hentinya memberikan dukungan dan motivasi terhadap kegiatan kerohanian di Sumatera Utara. Ada 3 komunikasi dalam pesparawi ini Komunikasi kepada Tuhan
Komunikasi secara manusiaDelegasi satu sama lain Kategori yang diperlombakan terdiri dari vokal solo usia 7-9 tahun, vokal solo usia 10-13 tahun, vokal solo remaja putra, vokal solo remaja putri, vokal grup, paduan suara dewasa campuran, paduan suara remaja/ pemuda campuran, paduan suara pria, paduan suara wanita dan musik pop gerejawi yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari.

Pada pembukaan ini di hadiri sejumlah tokoh agama dan tokoh gereja, pembina LPPD Provinsi Sumatera Utara, Anggota DPD RI, Ketua LPPD Kota Medan, Ketum PGI Sumut, Ketua Umum LPPD Sumut, Ketua LPPD Tapteng, Ketua LPPD Sibolga dan Ketua PKK Kab. Nias Utara Ny. Dermawani M. Ingati Nazara serta ketua dan pengurus LPPD dari masing-masing Kabupaten/ Kota se-Sumut.

Untuk penilaian dan kejuaraan pada pesparawi tahun 2017 ini adalah perbutan medali Mas (nilai 81 keatas), Medali Perak (mulai 71-80) dan Medali Perunggu (nilai 70 ke bawah). Dari ketiga kategori lomba yang diikuti oleh Kabupaten Nias Utara dengan perolehan sebagai berikut: PSDC meraih Medali Mas PSP meraih Medali Perak
Vokal Solo Putri meraih Medali Perak.

Pada penampilan perlombaan Paduan Suara Dewasa Campuran Kabupaten Nias Utara langsung dihadiri Bupati Nias Utara M. Ingati Nazara beserta ibu Ketua PKK Kab. Nias Utara, Plt. Sekda Kabupaten Nias Utara Drs. Fonaha Zega, MAP beserta nyonya, Kadis PMD Raradodo Waruwu, SH, Kadis Perindagkop Faozaro Zega, S.Pd, Kadis Kominfo Daliwanolo Telaumbanua, SE sebagai pelatih, Kabag Kessos Setda Kab. Nias Utara Drs. Yuniman Zai, MM, Kabag Humas dan Keprotokolan Setda Kab. Nias Utara Yuniaro Zega, S, Pd, pendamping kontingen Kab. Nias Utara dan beberapa ASN dari Kab. Nias Utara.

Penutupan dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2017 jam 20.00 WIB di tempat yang sama dan dihadiri oleh tokoh-tokoh agama, panitia, Ketua LPPD se Provinsi Sumatera Utara, Plt. Sekda Provinsi Sumatera Utara dan seluruh kontingen masing-masing daerah.

RK (Gea)