SUNGAI BATANG, RIAUKontraS.Com - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H Muhammad Wardan meresmikan pelaksanaan program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) dan infrastruktur Ibu Kota Kecamatan (IKK) di Kecamatan Sungai Batang tahun anggaran 2016 di Kelurahan Benteng, Kamis (23/3/2017).

Kunjungan keliling ini turut didampingi Hj Zulaikha Wardan selaku Ketua TP PKK Inhil, Anggota DPRD Provinsi Riau dari Fraksi Partai Golkar Sulastri, dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Indragiri Hilir.

Turut juga disambut baik oleh Camat Sungai Batang, Hardiansyah, A.mp, segenap masyarakat Kecamatan Sungai Batang, khususnya masyarakat Kelurahan Benteng dengan adanya rangkaian prosesi penyambutan.

Hardiansyah menilai bahwa saat ini program DMIJ  sudan sangat terasa manfaat positifnya. Yang mana, kondisi desa di Kecamatan Sungai Batang telah berubah menjadi lebih baik, jika dibandingkan tahun lalu.

"Jembatan, Jalan dan infrastruktur lainnya sudah nampak hasil positif selama DMIJ disahkan oleh Bupati," jelasnya.

Namun, Camat meminta kepada pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir untuk dapat mengaliri listrik di Sungai Batang. Sebab kata Hardiansyah, selama ini warga sekitar tidak dapat menikmati listrik secara optimal.

"Kita minta listrik di Sungai Batang bisa teraliri secara keseluruhan langsung kerumah-rumah warga," pintasnya.

Sambungnya, tahun ini Camat berharap, di kawasan badan jalan sepanjang 10,4 Kilometer Kecamatan Sungai Batang dapat dilaksanakan pembangunan.

"Kami juga sangat mengharapkan, jalan poros yang menghubungkan beberapa kawasan perdesaan di Kecamatan Sungai Batang dapat secara bertahap dibangun," tukasnya.

Bupati Wardan, menyampaikan sepatah kata dalam kegiatan tersebut, mengatakan, Dirinya dan Wakil Bupati, telah melakukan perancangan sebuah visi yang akan dicapai kedepannya, sejak masa pencalonan dan diawal masa jabatan.

"Semenjak dilantik, bahkan sejak mencalonkan diri, saya dan Wabup (Wakil Bupati) sudah merancang Visi, yakni menjadikan Kabupaten Inhil menjadi Kabupaten yang maju, bermarwah dan bermartabat," tukasnya.

Untuk merealisasikan visi tersebut, dikatakan Wardan, pihaknya membuat Misi yang ditindaklanjuti melalui beberapa program. Dari beberapa program yang dirumuskan, terdapat program prioritas, yang salah satunya adalah program DMIJ.

"DMIJ ini, tidak dilaksanakan di Kabupaten manapun di Indonesia, selain di Inhil. Pemerintah pun pusat telah memberikan penilaian positif atas pelaksanaan program DMIJ ini," katanya.

DMIJ merupakan program unggulan yang telah terlaksana selama 4 tahun. Kecamatan Sungai Batang, lanjutnya, menjadi salah satu Kecamatan yang menerima dana penunjang DMIJ untuk beberapa tahun anggaran.

"APBD Inhil tidak sedikit yang dialokasikan untuk menunjang pelaksanaan program DMIJ. Tercatat, Rp. 180 milyar telah kami gelontorkan untuk Program DMIJ sejak awal pelaksanaannya," kata Wardan.

Disamping itu, Wardan mengatakan, program DMIJ, juga merupakan program pemberdayaan yang berfokus pada partisipasi masyarakat pada setiap tahapannya.

Terakhir, melalui pelaksanaan DMIJ, Wardan berharap, pelaksanaan program lainnya, seperti Maghrib Mengaji dapat ditunjang.

"Melalui pelaksanaan DMIJ, diharapkan dapat menunjang pelaksanaan program lainnya. Seperti program maghrib mengaji. Yang mana, dari sisi pembangunan, pelaksanaan DMIJ dapat berperan dalam menunjang pelaksanaan program maghrib mengaji melalui pendirian atau rehabilitasi mesjid," pungkasnya.

Dalam kunjungannya kali ini, selain meresmikan pelaksanaan program DMIJ dan IKK yang ditandai dengan penandatanganan prasasti, Bupati Wardan juga melaksanakan beberapa agenda kegiatan lainnya, seperti, serah terima bantuan ekskavator dan mesin apung pemadam kebakaran kepada pihak Kecamatan Sungai Batang, pelantikan Forum Kepala Desa dan Sekretaris Desa se-Kecamatan Sungai Batang dan Pelantikan beberapa organisasi kemasyarakatan Kecamatan Sungai Batang. (Advetorial)