Bengkalis, RIAUkontras.com - Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) Cabang Bengkalis, menggelar kegiatan kemanusiaan Gerakan Donor Darah, dengan tema "berbagi dalam kelangsungan kehidupan sesama saudara", Senin, 21 Agustus 2023.

Acara yang diselenggarakan di Sekretariat IKPTB jalan Rumbia Bengkalis mendapat apresiasi dari Bupati Bengkalis Kasmarni,.S.Sos,.M.MP yang pada kesempatan itu hadir diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Sumber Daya Manusia, Johansyah Syafri.

Kegiatan donor darah IKPTB bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bengkalis ini mengusung tema "Berbagi dalam kelangsungan kehidupan sesama saudara".

Antusiasme pendonor terlihat dengan antrian dari para calon pendonor baik berasal TNI, Polri, Satpol PP, organisasi masyarakat serta warga. Mulai sejak pendaftaran hingga menunggu panggilan pemeriksaan dan donor.

Kegiatan donor ini menargetkan 100-300 kantong darah dapat terkumpul dan menjadi stok untuk PMI Bengkalis. Guna membantu ketersediaan darah yang dibutuhkan di Rumah Sakit.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis kami memberikan apresiasi kepada IKPTB yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia dan seluruh komponen yang terlibat dalam kegiatan ini. Begitu juga kami ucapkan terima kasih kepada para pendonor yang telah berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan ini," ujar Johansyah Syafri ketika membacakan pidato Bupati Bengkalis.

Dia juga mengungkapkan bahwa gerakan kemanusiaan tidak memandang suku, ras dan kepercayaan. Tetapi lebih kepada upaya memberikan harapan menyelamatkan orang lain yang membutuhkan.

Semoga kegiatan kemanusiaan ini dapat dilakukan secara rutin dan berkelanjutan serta dapat mendorong minat masyarakat luas untuk berpartisipasi dalam kegiatan donor darah,"harap Johan.

Setiap tetes darah dari kita sangat berarti bagi orang lain, satu sumbangan darah dapat menyelamatkan setidaknya satu nyawa,"jelasnya.

Sebagai informasi, Gerakan Donor Darah ini kali kedua yang dilakukan IKPTB. Pertama diselenggarakan sebelum Bulan Suci Ramadhan lalu dan berhasil mengumpulkan sekitar 150 kantong datang.

Berdasarkan pantauan, para pendonor yang mengikuti gerakan ini, mengikuti tahapan-tahapan kelayakan. Dimulai dari pengisian formulir, pengecekan golongan darah, HB darah dan jika dinyatakan baik oleh petugas yang tergabung dalam PMI, baru para pendonor memasuki ruangan donor.

Selesai melaksanakan donor, peserta juga mendapatkan sejumlah puding untuk membantu mengembangkan tenaga serta mendapatkan apresiasi berupa 1 karung beras ukuran 5 kilogram.**