www.riaukontras.com
| Menyikapi Persoalan Hukum Menjerat Wartawan, Wahyudi El Panggabean: Taati KEJI | | Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Dugaan Tipikor pembangunan Payung Elektrik Masjid Raya Annur | | Kajati Riau Ikuti Kegiatan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024 | | Wakajati Riau Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 | | Jaksa Agung: Entitas Jaksa ASEAN Meningkatkan Kolaborasi Antar Lembaga Kejaksaan se-ASEAN | | Jam-Pidsus: Kerugian 271 T Bukan Soal Besarnya Tetapi Bagaimana Mengembalikan Kondisi Seperti Semula
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Jumat, 26 April 2024
 
Tempat Duduk Halte Rapp Dimaling, AKP Edy Haryanto Angkat Bicara
Editor: | Sabtu, 16-07-2022 - 18:07:30 WIB

TERKAIT:
   
 

Pelalawan, Riaukontras.com -Baru-baru ini ada kejadian yang cukup menggemparkan di lingkungan Rapp, pasalnya tempat duduk halte Rapp yang terletak di Pos 1 Pangkalan Kerinci dimaling orang tak dikenal.

Pantauan media, kursi halte Rapp yang terbuat dari steinles berbentuk pipa itu raib sebanyak 3 pipa stainles dari jumlah keseluruhan 8 pipa stainles halte. Aksi para pelaku terbilang nekat pasalnya lokasi TKP dengan pos sekurity hanya berjarak sekitar 100 meter, yang biasa dijaga ketat personil pengamanan perusahaan.

Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq S.IK pada Sabtu,( 16/7/2022 ), melalui Humasnya, AKP Edy Haryanto membenarkan kejadian Rapp kemalingan kursi yang terbuat dari stainles tersebut. Ia juga menjelaskan, kasus telah dilaporkan ke Polres Pelalawan untuk ditindak lanjuti.

Diperkirakan kasus maling kursi halte terjadi pada Jumat pagi hari, sekitar jam 04.00 WIB. Saat ini Satreskrim sedang menangani kasus, sejumlah orang telah dilakukan pemanggilan sebagai saksi, pungkas humas kepada media.

Nuraida Siregar, seorang pekerja kontraktor Rapp mengaku terkejut dengan kehilangan bangku halte.
"Biasanya saya duduk disini mau masuk kerja atau menunggu kendaraan saat pulang kerja", tuturnya.

Semoga kasus pencurian kursi stainles ini cepat terungkap oleh kepolisian. Kuatirnya bila tidak terungkap akan banyak korban berikutnya, baik Rapp maupun masyarakat umum, apalagi kejadian serupa telah sering terjadi di Pangkalan Kerinci, ungkap wanita yang mengaku bekerja di bagian labor.

Sementara itu, pihak manajemen Rapp sebagai korban pencurian mengaku telah melaporkan kejadian kepada Polres Pelalawan pada hari Jumat, 15 Juli 2022 untuk diusut tuntas pihak kepolisian. "Kami percaya pihak kepolisian pasti dapat mengungkap kasus ini", terang AT.

Siapun pelakunya, pihak manajemen berharap hal tersebut diusut, sebab hal ini sudah keterlaluan. Para pelaku juga tergolong nekat dengan mencuri kursi halte yang dekat pos sekurity dan sayangnya kursi yang raib sebenarnya diperuntukkan buat para pekerja yang menunggu kendaraan mau kerja, ungkap AT kepada media pada Sabtu, 16 Juli 2022.

Menurutnya, penadah kursi steinles, juga diharap diusut pihak penegak hukum, biasanya maling beraksi salah satunya disebabkan karna ada penadah(pembeli), artinya kalau tidak ada yang membeli maka mereka tidak melakukan aksi pencurian, akhirnya.
 (YS)


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Tempat Duduk Halte Rapp Dimaling, AKP Edy Haryanto Angkat Bicara
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved