Kegiatan yang berlangsung selama tiga jam ini, diikuti lebih dari 100 orang peserta. Selain itu, Medco juga mengelar Lomba Karya Jurnalistik Aceh Timur (LKJ) 2020, bagi wartawan yang bertugas di Kabupaten Aceh Timur.

"Meskipun dalam situasi Pandemi Covid-19, BPMA bersama Medco terus berupaya melakukan edukasi industri hulu Migas terhadap jurnalis untuk diinformasikan kepada khalayak publik.

Diskusi Webinar dengan thema "Peran Industri Hulu Migas Dalam Upaya Memajukan Pembangunan Ekonomi" ini menghadirkan Bupati Aceh Timur H. Hasballah Kepala BPMA Teuku Mohamad Faisal, dan VP Relations & Security Medco E&P Drajat Panjawi.

Selain itu, Webinar ini juga menghadirkan narasumber lain, yaitu Kadiv Formalitas dan Hubungan Eksternal BPMA Adi Yusfan, Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur Teuku Reza Rizki, SH, M.Si, Wartawan Senior Aceh Ayi Jufridar, dan Wartawan Senior dan Pegiat Media Digital Makroen Sanjaya.

Dalam sambutannya, Bupati Aceh Timur H. Hasballah mengatakan, untuk memajukan sebuah daerah sangat penting adanya kalaborasi dan dukungan media, "pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pengusaha yang didukung oleh media massa dalam upaya memajukan Aceh Timur", ujar Hasballah.

Dikatakannya, Kabupaten Aceh Timur masih sangat membutuhkan investor lain tidak hanya di bidang migas, seperti Medco E&P di Blok A, dan ada lagi beberapa perusahaan yang akan mengeksplorasi Blok Canang, Blok Pase dan Blok Peureulak, namun juga di berbagai bidang, misalnya kelautan, perikanan dan pertanian," tambah Hasballah.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, baik webinar maupun lomba jurnalistik. Diharapkan melalui Diskusi ini, akan lahir ekspose positif oleh wartawan yang mampu mengajak investor untuk berinvestasi di Aceh Timur," lanjut Hasballah.

Sementara Kepala BPMA Teuku Mohamad Faisal, kegiatan diskusi melalui Webiner sangat bermanfaat bagi jurnalis Aceh Timur, untuk menyajikan berita-berita positif kepada publik. Kegiatan ini, dapat membantu para wartawan dalam menulis berita-berita tentang migas.

Pihak BPMA berharap, diskusi ini digelar secara rutin. "Kami berharap, kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin oleh seluruh KKKS yang ada di Aceh, sehingga para jurnalis dapat meneruskannya kepada publik," tambah Faisal.  

Penulis: Muhammad Abubakar