www.riaukontras.com
| Jam-Pidmil Kejagung Sosialisasi Nota Kesepahaman Kejaksaan RI dan TNI | | ST. Burhanuddin Resmikan Gedung Baru Kejari Pali, Kejari Muara Enim dan Kunjungan ke Kejari Prabumul | | Puspenkum Kejagung Gelar Penerangan Hukum Mengenai Pencegahan TPPO dan Korupsi pada Ketenagakerjaan | | Diduga Tak Pernah Ngantor, Desak Lurah Pergam Kembalikan Uang ADTK Sebesar Rp 64 Juta Rupiah | | Kajati Akmal Abbas Ikuti Verlap dari TPI Dipimpin Inspektur IV JAM WAS Kejagung RI | | LSM Temperak Minta Dirjen Bea Cukai Lakukan Evaluasi Terhadap Kinerja Bea Cukai Bengkalis
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Selasa, 7 Mei 2024
 
Laut Dumai Kembali Tercemar Minyak CPO, Diduga PT.KJA Mengelak
Editor: | Rabu, 29-05-2019 - 21:05:06 WIB


TERKAIT:
   
 

DUMAI - Laut Dumai yang berdekatan dengan Perusahaan Tanki CPO di area kawasan Pelindo I Dumai diduga kembali tercemar.

Sepertinya laut Dumai begitu tak asing lagi didengar oleh Publik, bahwa CPO dari Kapal Tongkang yang akan melakukan proses bongkar (Discharge) dari Kapal Tongkang ke Tanki Timbun Perusahaan selalu mengalami permasalahan.

Fenomena terjadi curahnya CPO kelaut, kali ini diduga berasal dari Kapal Tongkang milik PT.Multi Perkasa Sejahtera.

Informasi yang didapat awak media, bahwa Kapal Tongkang PT.Multi Perkasa Sejahtera, akan melakukan Discharge ke Tanki Timbun CPO milik PT.Kreasi Jaya Adhikarya didermaga B dikawasan Pelindo, pada Rabu (29/05/2019).

Diduga proses Discharge inilah penyebab curahnya minyak CPO tersebut ke Laut.

Mendengat kabar ini, Nordin Efendi Ketua Forum LPMK Dumai mengatakan kepada awak media, perusahaan dikawasan Pelindo I Dumai yang selalu mencemari laut Dumai harus disikapi serius dan tidak bisa ditoleransi lagi.

"Fenomena ini sudah sering terjadi, yang mana CPO atau Stearin tumpah (Curah) ke laut," ungkap Nordin.

”Jangan sampai masyarakat muak, yang nantinya akan memblokir perusahaan yang selalu mencemari lingkungan laut, tak sudah-sudah mencemari laut Dumai ni,” cetus Nordin lagi.

Dalam hal ini, Nordin Efendi meminta secra tegas kepada pihak Pelindo I Dumai untuk menindak tegas serta memberi sanksi terhadap perusahan yang lalai.

Konfirmasi awak media kepada Pimpinan PT.Kreasi Jaya Adhikarya melalui via Whatsapp nya mengatakan, itu minyak milik PT. Multi Perkasa Sejahtera (milik tongkang), bukan minyak Kreasi Jaya Adhikarya.

”Mohon maaf sebelumnya Pak, tujuannya benar ke KJA Pak. Namun minyak tumpah dari Main Hole Tongkang, bukan pada saat proses Discharge ke KJA. Dari KJA belum memulai aktifitas bongkar pada saat kejadian, dengan kata lain, minyak bukan tumpah pada saat unloading," ungkapnya melalui via whatsapp nya.

Teekait hal ini, awak media mencoba mengkonfirmasi kepada Pihak Pelindo I Dumai. 

Dan ternyata dari Pihak Pelindo Dumai menyampaikan, belum mengetahui kejadiaannya dan diduga PT.Kreasi Jaya Adhikarya belum ada oil bom.

Sebelumnya jejak rekam PT.Kreasi Jaya Adhikarya juga pernah tumpah Stearin dalam jumlah besar mengotori laut kota Dumai.




Sumber: Suaratrust.com
Editor: Marpaung

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Laut Dumai Kembali Tercemar Minyak CPO, Diduga PT.KJA Mengelak
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved